FINGERPRINT TES MENGUNGKAP BAKAT

Fingerprint tes mengungkap bakat

Telah banyak diketahui bahwa melalui fingerprint tes dapat diidentifikasi mengenai potensi kecerdasan dan karakter individu. Karena akurasinya yang tinggi maka banyak bermunculan software fingerprint tes. Banyak orang tua yang meminta kami untuk lebih menjelaskan mengenai perbedaan fingerprint tes yang ada dan beredar saat ini sehingga dapat memilih jasa fingerprint tes yang tepat. Apalagi dengan perbedaan variasi harga yang ditawarkan. Maklum alat bantu yang berbasis teknologi tentunya cepat sekali berkembang. Oleh karena itu hendaknya anda berhati-hati dalam memilih lembaga yang melayani fingerprint tes.

Ada beberapa pertimbangan yang bisa anda lakukan dalam memilih lembaga yang melayani fingerprint tes yaitu :

1. Tanyakan lebih dulu mengenai tingkat akurasi dari alat tes tersebut.
Jawaban yang seringkali muncul adalah memiliki akurasi sampai dengan 90% atau lebih, dengan alasan bahwa sidik jari kita cenderung tetap atau tidak berubah sampai akhir hayat individu. Sidik jari tersebut unik, dimana tidak ada yang sama. Namun informasi ini apakah sudah cukup mendukung tentang akurasi dari tes tersebut ???

Penjelasan umum lainnya adalah dengan cara membandingkan hasil fingerprint tes dengan psikotes. Dimana hasil psikotes tentunya banyak faktor yang mempengaruhi, kondisi emosi, kesehatan dll. Sesungguhnya tes ini merupakan pengakuan bahwa setiap anak dilahirkan dengan memiliki bakat tersendiri. Namun penjelasan yang demikian apakah sudah menjawab tentang tingkat akurasi tes yang anda tanyakan ???

Sesungguhnya anda juga bisa langsung mengukur sendiri tingkat akurasi tes tersebut dengan cara menanyakan tentang karakter diri anda. Bila anda dilayani oleh analyst fingerprint maka ia juga bisa membaca karakter anda dengan melihat sidik jari anda secara visual ( tanpa alat bantu, karena menggunakan alat bantu, akan terkena pulsa tes ).

2. Apakah anda dilayani oleh Analyst Fingerprint ?

Apakah harus ditangani oleh seorang analyst fingerprint? Bagi orang pada umumnya mungkin informasi ini kurang diperhatikan karena kurang memahami tentang pentingnya tes ini ditangani oleh orang yang benar-benar memahami tentang pengukuran mengenai sidik jari. Pemotretan sidik jari memang bisa dilakukan oleh operator yang dilatih untuk melakukan pengambilan gambar, namun ada informasi penting tentang cara pengambilan sudut sidik jari yang tepat. Apabila pengambilannya kurang tepat maka hasilnya bisa menjadi berbeda. Apalagi bila tes dikirimkan ke luar dimana bila ada ketidak jelasan mungkin akan sulit untuk dilakukan tes ulang.

3. Informasi yang anda dapatkan dari tes, apakah sangat membantu dalam meningkatkan potensi .

Semua fingerprint tes menyajikan potensi kecerdasan (multiple inteligence), learning type (auditory, visual, kinestetik) yang sangat membantu dalam mengarahkan belajar anak. Untuk memahami akurasi juga bisa anda tanyakan pada konselor anda tentang gejala yang dapat anda amati pada buah hati anda bila ia memiliki kecerdasan yang tinggi pada salah satu potensi kecerdasannya. Semua fingerprint test menyajikan data ini, perhitungan angka desimal menandakan adanya perhitungan pada sidik jari yang belum lengkap ( coba perhatikan sidik jari anak down sindrome, yang memiliki garis berbintik atau terputus ). Oleh karena itu bila banyak garis terputus yang turut dipertimbangkan maka akan berpengaruh pada bergesernya ranking yang dihasilkan.

Informasi dominasi otak juga berguna bagi individu sehingga ia menyadari adanya kelebihan dan kekurangan pada dirinya. Sesungguhnya informasi dominasi ini juga bisa diungkap melalui gerakkan atau tindakan individu ketika duduk, berenang, terima telpon, menyelesaikan masalah dan lain-lain. Gejala mengenai dominasi otak sesungguhnya dapat ditanyakan pada konselor anda untuk mengukur mengenai akurasi alat bantu fingerprint tes yang dilakukan.

Education and Occupational Suggestion yang dibutuhkan orang tua didalam mengarahkan karir anak dimasa depan. Tentunya semua fingerprint tes menyajikan data ini karena data ini diperoleh dari ranking kecerdasan multiple intelegence individu.

Tidak semua fingerprint tes menyajikan data learning style, suatu informasi tentang bagaimana orang tua membimbing anak dalam belajar. Ada anak yang perasa (afektif learner), hendaknya orang tua tidak menyinggung perasaannya ketika memberikan perintah belajar. Seharusnya anak diajak belajar. Menyuruh dan mengajak belajar sesuatu yang berbeda. Anak ini juga jauh lebih efektif bila belajar dengan cara berkomunikasi. Ada anak yang berpikir kritis, maka orang tua perlu memberikan alternatif pada anak yang demikian. Disamping itu hendaknya kita melakukan konfirmasi tentang apa yang dipelajarinya agar anak tak mengambil kesimpulan sendiri.

Tidak semua fingerprint tes menyajikan data mengenai karakter dari masing-masing kecerdasan. Informasi karakter membantu orang tua untuk bisa memahami anak tahu bagaimana mengembangkannya. Tidak semua anak memiliki karakter yang sama. Oleh karena itu kita perlu memperlakukan mereka sesuai dengan karakternya.

Tidak semua fingerprint tes memberikan informasi tentang leadership style. Seorang humanist leader jauh lebih efektif manakala ia menguasai peraturan dan prosedur kerja. Karena gaya menegurnya kurang berani langsung. Sedangkan seorang goal oriented leader perlu memahami bahwa tidak semua yang bisa ia lakukan dapat dilakukan oleh orang lain sebaik dirinya.

Tidak semua fingerprint tes memberikan informasi tentang working atribut. Suatu informasi tentang kecenderungan individu ketika berada dalam situasi kerja. Ada individu yang cenderung mengakses banyak informasi untuk melakukan tindakan. Mereka cenderung untuk terus mencari penguatan atas sasaran tindakan yang perlu diambilnya. Individu ini perlu belajar untuk time management sehingga pekerjaannya tidak tertunda dan dapat segera mengambil keputusan.

Tidak semua fingerprint tes memberikan informasi tentang spending style dan kondisi dimana ia tetap tahan terhadap stress.

Demikian yang dapat disampaikan, mudah2an dapat membantu anda dalam memilih jasa layanan fingerprint tes.